Akhir-akhir ini banyak fenomena terjadi kebanjiran
dimana-mana. Mulai dari sungai yang meluap hingga drainase yang kurang baik. Di
sisi lain, ada beberapa wilayah yang daerahnya jarang atau bahkan terguyur
hujan hingga terjadi kekeringan. Akibat kekeringan ini banyak lahan pertanian
yang subur menjadi gagal panen dan yang lebih parah yaitu kelangsungan hidup
manusia bisa terganggu seperti kekurangan air bersih untuk keperluan
sehari-hari.
Di media-media elektronik maupun media cetak, hal ini
menjadi topik yang paling sering dibahas. Dalam sebuah surat kabar elektronik
Padang Ekspress (3 Desember 2012), sebanyak 300 pelanggan air di PDAM Bukittinggi tidak
mendapatkan pasokan air bersih
dalam beberapa hari ke depan. Hal ini akibat putusnya pipa induk PDAM tersebut
di daerah Surau Gadang, kecamatan Mandiangin Koto Selayan. Putusnya pipa
dikarenakan terkena alat sebuah berat kontraktor.
Sedangkan dalam media elektronik okezone.com (8 November
2012), di Bandara Soekarno-Hatta pernah terjadi krisis air bersih di toilet bandara pada awal
bulan November yang meresahkan pengguna jasa penerbangan Bandara
Soekarno-Hatta.
Lain halnya di Kota Ternate, menurut aktual.co yang
diterbitkan pada tanggal 2 desember 2012 bahwa disana telah bertahun-tahun terjadi
kekurangan air bersih karena
hampir seluruh warganya hanya memanfaatkan air hujan untuk memenuhi kebutuhan air mereka sehari-hari.
Berita-berita tadi memperlihatkan betapa pentingnya setiap
tetes air bersih bagi
keberlanjutan hidup manusia. Apalagi dengan air bersih, tubuh kita akan sehat. Air merupakan kebutuhan pokok hidup
kita karena tubuh kita sendiri sebagian besar tersusun oleh air. Lahan pertanian kita juga
membutuhkan air untuk memenuhi
kebutuhan pangan serta hewan-hewan ternak juga membutuhkan air. Oleh karena itu, kita harus
menggunakan air sesuai kebutuhan
kita. Jangan sampai kita menggunakan air
secara berlebihan tanpa kita sadari orang di daerah lain banyak yang kekurangan
pasokan air bersih.
Berikut ada beberapa hal yang bisa kita lakukan di kehidupan
sehari-hari kita untuk menghemat penggunaan air, yaitu :
LANGKAH 1: Mandi menggunakan shower, daripada gayung ataupun
bathtub
Mandi dengan gayung bisa menghabiskan sekitar 15 liter air, sementara dengan bathtub paling
tidak bisa menghabiskan 100-300 liter air.
Sedangkan mandi dengan menggunakan shower kita hanya akan menggunakan sekitar
10 liter air sekali mandi. Penggunaan
shower saat mandi akan mengarahkan air
lebih tepat sasaran ke arah tubuh kita dan tidak ada air yang terbuang percuma.
LANGKAH 2: Matikan kran ketika mencuci tangan, gosok gigi,
bahkan berwudhu
Saat kita mencuci tangan alangkah baiknya saat dijeda-jeda
menggunakan kita mematikan kerannya terlebih dahulu agar air tidak terus memancar sedangkan
kita sibuk membersihkan tangan, atau sedang menggosok gigi atau saat kita
membasuh anggota wudhu.
LANGKAH 3: Tampung air bekas cucian tanpa deterjen untuk
menyiram tanaman
Ini adalah langkah yang cukup efektif untuk menghemat
penggunaan air. Kita dapat
menghemat berliter-liter air setiap
bulannya.
LANGKAH 4: Pakai water purifier untuk menambah jumlah air bersih
Kita dapat menggunakan water purifier untuk mendapatkan air bersih. Water purifier membantu memurnikan air secara efektif, membunuh mikroorganisme serta dapat membantu menghilangkan bahan-bahan kimia berbahaya untuk menghasilkan air bersih yang siap minum. Contoh dari water purifier yaitu Pure It.
LANGKAH 5: Pakai deterjen seperlunya untuk mencuci
Semakin banyak deterjen yang kita gunakan saat mencuci akan
menyebabkan penggunaan air untuk
membilas cucian meningkat. Karena semakin banyak deterjen yang dipakai, semakin
banyak deterjen yang harus kita pisahkan dari baju kita sehingga dibutuhkan
banyak air untuk membilasnya.
LANGKAH 6: Siram
tanaman di sore hari
Jika menyiram saat pada pagi ataupun siang, matahari akan
membuat air menguap lebih cepat
akibat naiknya kecepatan evaporasi oleh penyinaran matahari. Sehingga lebih
baik kita menyiram tanaman ataupun halaman di sore hari saat panas matahari
sudah tidak terasa.
LANGKAH 7: Banyak
menanam pohon agar ketersediaan air
bersih meningkat
Pohon memiliki kemampuan untuk menyerap polutan-polutan yang
terkandung dalam air kotor yang melalui akarnya. Dengan
akarnya, pohon mampu menyaring air
lebih dari sepuluh kali berat tubuhnya setiap hari. Sehingga menanam banyak
pephonan akan meningkatkan jumlah air
bersih di sekitar kita. Selain itu pohon mampu memperangkap air bersih yang ada di bawah akarnya
sehingga air tidak langsung mengalir menuju
ke laut.
LANGKAH 8: Perbanyak
bidang resapan di sekitar rumah
Metode ini disebut biopori.
Tujuannya, air meresap ke
dalam tanah daripada mengalir di permukaan. Dengan adanya biopori ini, air akan tersimpan ke tanah dan
kemudian menjadi air permukaan
yang bersih. Hal ini dapat membantu meningkatkan jumlah air bersih di dalam tanah.
LANGKAH 9: Penggunaan mesin cuci saat penuh saja
Penggunaan mesin cuci hanya saat cucian sudah penuh dapat
menghemat penggunaan air. Hal ini
dapat menghemat sekitar 60% penggunaan air.
LANGKAH 10: Lebih baik menggunakan sapu daripada mengepel
saat membersihkan lantai
Hal ini sangat efektif dalam penggunaan air karena penggunaa sapu sama sekali
tidak membutuhkan air sedikitpun.
LANGKAH 11: Meminum kuah sup untuk keperluan air harian
Dengan meminum kuah sup, kita tidak perlu banyak-banyak
meminum air untuk memenuhi kuota
minum air kita setiap harinya.
Selain menghemat air,
nutrisi-nutrisi yang ada pada kuah juga tidak akan terbuang dengan percuma
kalau kita meminumnya.
LANGKAH 12: Manfaatkan sisa es batu yang tidak dipakai
Saat kita menyisakan es batu sisa membuat minuman dingin,
sebaiknya sisa es batu itu dibiarkan hingga cair dan hingga sama dengan
temperatur ruangan kemudian disiramkan ke pot tanaman untuk menghemat dalam
penyiraman.
Demikianlah 12 langkah untuk menghemat penggunaan air bersih, semoga dengan tulisan ini
mampu membuat kita lebih cermat dalam penggunaan air bersih. Masa depan generasi
mendatang sangat ditentukan perbuatan kita saat ini.
Mari kita bersikap BIJAK dalam menggunakan air mulai sekarang.
Referensi berita:
Lomba Blog Pure It-Blogdetik
langkahnya detail banget sampe ada hubungannya sama kuah sup dan es batu, ckck. bwt penulis: apa aksi nyata yg km lakukan untuk menghemat air bagi generasi mendatang? thx, salam hangat
BalasHapusYang sudah saya lakukan poin 1, 2, 4, 5, 10,sama 11. Sedangkan yang lain tidak pernah melakukan karena memang tidak punya.
BalasHapustipsnya keren,..
BalasHapusWah terima kasih untuk tipsnya..
BalasHapus